Pengertian modal ventura, Sejarah dan perkembangan modal ventura di dunia, modal ventura di Indonesia, Jenis-jenis modal ventura

MODAL VENTURA

1. Pengertian modal ventura

Merupakan suatu investasi dalam bentuk pembiayaan berupa penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan swasta sebagai pasangan usaha (investee company) untuk jangka waktu tertentu.

2. Sejarah dan perkembangan modal ventura di dunia

Perkembangan sejarah modal ventura dalam arti modern di mulai pada akhir dasawarsa 1960-an di Amerika Serikat, tepatnya di negara bagian California, telah dikembangkan sistem pembiayaan lewat modal ventura. Jauh sebelum itu  sebenarnya pembiayaan semacam modal ventura juga telah ada di Amerika.Pada tahun 1946, George Doproit, seorang guru besar dari Universitas Harvard di kota Boston Amerika telah berhasil menghimpun dana yang menjadi Source of Fund untuk membiayai dan mengembangkan penemuan-penemuan baru bagi para ilmuwan, dan membiayai para intrepreneur kecil yang mempunyai ide-ide terobosan tetapi kekurangan dana. Pada tahun 1958, di Amerika telah diundangkan Small Business Invesrment Company, untuk mendorong pengusaha-pengusaha kecil yang bergerak di bidang modal ventura, dengan fasilitas pinjaman lunak dan keringan pajak. 

Bisnis modal ventura mulai menemukan jati dirinya dan berkembang sampai ketahapan modern seperti yang diprakteklan saat ini adalah tidak terlepas dari kisah sukses yang legendaris dari perusahaan Apple Computer, yang memang dibesarkan lewat pembiayaan modal ventura. Semangat perkembangan modal ventra, yang sangat sarat dengan bakat, petualangan, penemuan ilmu dan teknologi dipadu dengan unsur-unsur pemberian bantuan keuangan yang bersifat humanistis, kemudian berkembang juga di negara-negara lain di luar Amerika, seperti negara-negara di Eropa, Asia, dan Australia.

Di Jepang, bisnis model modal ventura juga berkembang cukup pesat. 

  • Tahun 1963 telah mulai berdiri perusahaan modal ventura, yaitu di kota Tokyo, Osaka, dan Nagoya. 
  • Tahun 1972 berdiri pula suatu badan yaitu Kyoto Enterprise Development, yang bertujuan membantu perusahaan modal ventura. Yang pada tahun 1975 digantikan oleh Venture Enterprice Centre yang didirikan oleh pemerintah Jepang.
  • Tahun 1973, Nomura, yang merupakan perusahaan sekuritas terbesar di Jepang, membentuk perusahaan modal ventura yang disebut JAFCO (The Japan Associated Finance Co. Ltd).

Di Taiwan, pertumbuhan bisnis modal ventura juga terbilang cukup pesat. Perusahan modal ventura di Taiwan telah ikut memberikan andil terhadap pertumbuhan dan perkembangan industri elektronika. Antara lain dengan memanfaatkan Ventute Capital Fund yang disediakan oleh perusahaan Amerika, Wang Computer. Di Korea Selatan, bisnis modal ventura juga berkembang dengan pesat. Pada tanggal 28 April 1981 di Korea Selatan telah berdiri perusahaan modal ventura yaitu Korea Technology Development Corporation, dengan pemegang saham pemerintah Korea Selatan sebanyak 31 % dan pihak swasta sebanyak 69 %. 

Untuk kegiatan modal ventura di Korea Selatan telah diberikan insentif pajak. Bahkan telah pula diberlakukan Small Business Financial Support Act, yang mirip atau mencontoh dari Small Business Suport Act dari Amerika. Di India, bisnis modal ventura juga sudah berkembang cukup pesat. Bahkan pemerintah India mendirikan perusahaan modal ventura di beberapa negara bagian di India. Dan yang paling sukses di antaranya adalah Maharastra State Venture Capital Company dari Bombay. Karena adanya perusahaan modal ventura inilah, banyak ilmuwan India yang bekerja di luar negeri terdorong untuk pulang kembali ke India untuk bekerja di India.

3. Sejarah dan perkembangan modal ventura di Indonesia

Perkembangan modal ventura di Indonesia sarat dengan unsur idealisme, yaitu idealisme untuk memperkecil perbedaan antara pengusaha berpendapatan besar dan pengusaha berpendapatan kecil. Sejarah perkembangan modal ventura di Indonesia dapat dibagi dalam tiga periode, yaitu :

a. Modal Ventura dalam Periode Informalistik.

Periode informalistik ini sudah lama ada dalam masyarakat Indonesia. Hal ini terlihat dalam masyarakat Indonesia, baik masyarakat asli atau keturunan seperti China dan India, yang sudah terbiasa saling membantu antar sesama anggota keluarga dalam arti luas. Misalnya, seseorang yang mempunyai modal, kemudian membantu bisnis kerabatnya dengan jalan memberikan bantuan modal, dengan kesepakatan bahwa hasil dari bisnis yang bersangkutan akan dibagi di antara mereka. Kesepakatan seperti itu sudah meresap dalam masyarakat Indonesia, yang mirip dengan kesepakatan bisnis modal ventura.

b. Modal Ventura dalam Periode Formatif.

Dalam masa formatif ini, bisnis modal ventura sudah mulai memperlihatkan bentuknya, sudah mulai melembaga, terencana dan dengan target tertentu. Sering disebutkan bahwa ragam modal ventura pada masa formatif inilah yang merupakan prototipe dari perusahaan modal ventura di Indonesia.Sejarah lahirnya modal ventura di Indonesia tidak bisa dipisahkan dengan kelahiran suatu badan usaha milik negara, yang bernama P.T. Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Bahana), yang didirikan pada tahun 1973, dengan modal dipegang oleh Departemen Keuangan dan Bank Indonesia. Pendirian P.T. Bahana ini ditujukan untuk membantu perusahaan berskala kecil dan menengah di Indonesia, yang kebanyakan bergerak dalam bidang industri manufaktur, pengolahan perikanan, pengolahan hasil-hasil pertanian, industri jasa, dan sebagainya.

c. Modal Ventura dalam Periode Legalistik.

Masa perkembangan modal ventura yang legalistik ini ditandai dengan dikeluarkannya peraturan yang mengatur tentang lembaga pembiayaan, termasuk modal ventura ini. Yaitu dengan keluarnya Keputusan Presiden RI Nomor : 61 tahun 1988 tentang Lembaga Pembiayaan, di mana dalam pasal 2 disebutkan bahwa modal ventura merupakan salah satu kegiatan dari lembaga pembiayaan. Keputusan Presiden Nomor : 61 tahun 1988 kemudian diejawantahkan lebih lanjut dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor : 1251?KMK.013/1988 tentang Ketentuan dan Tata ara Pelaksanaan Lembaga Pembiayaan. Dalam pasal 4 peraturan ini antara lain ditentukan bahwa masa divestasi terhadap saham dari perusahaan modal ventura dari perusahaan pasangan usaha maksimum 10 tahun.

Setelah keluarnya dua peraturan perundang-undangan tersebut, mulai bermunculanlah perusahaan yang bergerak dalam bidang pembiayaan, termasuk modal ventura. Salah satu karakteristik dari perkembangan lembaga modal ventura di masa legalistik ini adalah semakin kental motif bisnisnya, dibandingkan periode sebelumnya yang lebih ditujukan untuk mengayomi perusahaan kecil. Dengan demikian, modal ventura dalam bentuk stereotype-nya semakin menempatkan dirinya dalam dunia bisnis seperti juga lembaga-lembaga finansial lainnya. (dari buku Hukum Tentang Pembiayaan Dalam Teori Dan Praktek, Munir Fuady, SH, MH, LLM) .

4. Jenis-jenis modal ventura

Berdasarkan Cara Pemberian Bantuan 

Bantuan yang diberikan modal ventura kepada perusahaan pasangan usaha dapat meliputi dua hal, yaitu bantuan financial dan bantuan manajemen. Atas dasar cara pemberian kedua jenis bantuan tersebut, mekanisme modal ventura dapat dibedakan menjadi:

  • Single tier approach : Perusahaan modal ventura menghimpun dana dan mengelola dana yang diinvestasikan dalam bentuk penyertaan modal pada perusahaan pasangan usaha.
  • Two tier approach : Pengeloalan modal ventura yang melibatkan dua badan usaha terpisah, dimana yang satu sebagai perusahaan penyedia dana (fund company) dan yang lain sebagai perusahaan pengelola (management company) yang melakukan pengelolaan fund company yang bersangkutan.

Berdasarkan cara Penghimpunan 

Dana Perusahaan modal ventura secara umum dapat menghimpun dana dari pinjaman dan juga dari modal sendiri dalam berbagai bentuk. Jika ditinjau dari cara penghimpunan dananya modal ventura dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:

  • Leverage ventura capital Modal ventura yang bersumber dari suatu Perusahaan Modal Ventura dengan sebagian besar penghimpunan dananya dalam bentuk pinjaman dari berbagai macam pihak disebut leverage ventura capital.
  • Equity ventura capital Modal ventura yang bersumber dari suatu Perusahaan Modal Ventura dengan sebagian besar penghimpunan dananya dalam bentuk modal sendiri dalam berbagai bentuk disebut equity ventura capital.

Berdasarkan Kepemilkan 

Atas dasar kepemilikannya, perusahaan Modal Ventura dapat dibedakan dalam beberapa jenis sebagai berikut:

  • Private ‘ venture-capital’ Company : perusahaan modal ventura yang belum go public atau belum menjual sahamnya melalui bursa efek disebut Private ‘ venture-capital’ Company.
  • Public ‘ venture-capital’ company : perusahaan modal ventura yang telah go public atau  menjual sahamnya melalui bursa efek disebut Public ‘ venture-capital’ Company.
  • Bank Affoliate ‘ venture-capital’ Company : perusahaan modal ventura yang didirikan oleh bank-bank yang mengalami surplus dana atau memang mempunyai misi khusus dalam hal modal ventura disebut Bank Affiliate ‘ venture-capital’ Company.
  • Conglomerate ‘ venture-capital’ Company : perusahaan modal ventura yang didirikan atau dimiliki oleh sejumlah perusahaan disebut Conglomerate ‘ venture-capital’ Company.

5. Mekanisme kegiatan modal ventura

Pada umumnya investasi ini dilakukan dalam bentuk penyerahan modal secara tunai yang ditukan dengan sejumlah saham pada perusahaan pasangan usaha. Investasi modal ventura ini biasanya memiliki suatu risiko yang tinggi namun memberikan imbal hasil yang tinggi pula. Kapitalis ventura atau dalam bahasa asing disebut venture capitalist (VC), adalah seorang investor yang berinvestasi pada perusahaan modal ventura. 

Dana ventura ini mengelola dana investasi dari pihak ketiga (investor) yang tujuan utamanya untuk melakukan investasi pada perusahaan yang memiliki risiko tinggi sehingga tidak memenuhi persyaratan standar sebagai perusahaan terbuka ataupun guna memperoleh modal pinjaman dari perbankan.Investasi modal ventura ini dapat juga mencakup pemberian bantuan manajerial dan teknikal. Kebanyakan dana ventura ini adalah berasal dari sekelompok investor yang mapan keuangannya, bank investasi, dan institusi keuangan lainnya yang melakukan pengumpulan dana ataupun kemitraan untuk tujuan investasi tersebut. 

Penyertaan modal yang dilakukan oleh modal ventura ini kebanyakan dilakukan terhadap perusahaan-perusahaan baru berdiri sehingga belum memilkii suatu riwayat operasionil yang dapat menjadi catatan guna memperoleh suatu pinjaman. Sebagai bentuk kewirausahaan, pemilik modal ventura biasanya memiliki hak suara sebagai penentu arah kebijakan perusahaan sesuai dengan jumlah saham yang dimilikinya.

6. Manfaat perusahaan modal ventura dan pasangan usaha

  • Pengembangan suatu penemuan baru
  • Pengembangan perusahaan yang pada tahap awal usahanya mengalami kesulitan dana
  • Membantu perusahaan yang berada pada tahap pengembangan
  • Membantu perusahaan yang berada dalam tahap kemunduran usaha
  • Pengembangan projek penelitian dan rekayasa
  • Pengembangan berbagai penggunaan teknologi baru dan alih teknologi baik dari dalam maupun luar negeri
  • Membantu pengalihan pemilikan perusahaan

7. Sumber-sumber pendanaan modal ventura

1. Investor Perseorangan

Umumnya,  investor perseorangan lebih menyukai dan cenderung melakukan investasi pada usaha yang telah berjalan lancar dan bersifat jangka pendek. Investor individu yang memiliki kesabaran dan kesiapan untuk menerima dan menanggung resiko tinggi dalam suatu usaha dianggap sebagai seorang venture capitalist murni karena dalam usaha modal vebtura sulit diharapkan akan memberi hasil yang besar atas investasi yang ditanam dalam kurun waktyu satu atau dua tahun.

2. Investor Institusi

Biasanya perusahaan-perusahaan besar, terutama di negara-negara industri, memiliki suatu divisi tersendiri yang khusus menangani bisnis modal ventura. Tugas divisi khusus ini adalah menampung dan mengevaluasi suatu ide-ide, terutama dalam bidang teknologi, yang dapat dikembangkan menjadi suatu produk teknologi baru yang dapat dipasarkan. Keikutsertaan investor institusi ini merupakan alternatif sumber dana modal ventura. 

3. Perusahaan Asruransi dan Dana Pensiun.

Lembaga keuangan non-bank ini merupakan sumber dana modal ventura yang cukup besar. Potensi lembaga ini sebagai investor dalam usaha modal ventura didukung oleh sumber dananya yang berjangka panjang.

4. Perbankan

Sumber dana modal ventura dapat diperoleh dari bank-bank yang tertarik melakukan bisnis modal ventura. Namun, perlu dipertimbangkan mengenai dana bank yang bersifat jangka pendek, sementara modal ventura bersifat jangka panjang. Dana-dana yang berasal dari bank sebaiknya digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan dengan pola bagi hasil yang berjangka waktu pendek.

8. Tahap-tahap pembiayan modal ventura

  • Tahap investasi oleh perusahaan modal ventura
  • Tahap transaksi modal ventura antara perusahaan modal ventura dengan perusahaan pasangan usaha
  • Tahap pertumbuhan perusahaan pasangan usaha
  • Tahap pada saat dan setelah di investasi

9. Bentuk-bentuk pembiayaan modal ventura

1. Penyertaan Modal Langsung

Penyertaan modal langsung adalah penyertaan modal perusahaan modal ventura (PMV) pada perusahaan pasangan usaha, dengan cara mengambil sejumlah tertentu dari saham perusahaan pasangan usaha (PPU) yang bersangkutan. Pola pembiayaan ini dikenal dengan equity financing atau pembiayaan langsung.

Penyertaan modal dalam bentuk saham dapat dilakukan dengan cara:

  • Bersama-sama mendirikan suatu perusahaan. Dalam pembiayaan modal ventura yang dilakukan dengan cara mendirikan PT bersama.
  • Penyertaan modal PMV dalam bentuk pengambilan sejumlah portofolio saham PPU. Penyertaan ini dilakukan oleh PMV, dalam hal, suatu PPU yang hendak dibiayai telah berbentuk badan hukum.
  • Semi Equity Financing. Pembiayaan dalam bentuk semi equity dilakukan dengan membeli obligasi konversi atau convert¬ible bond yang diterbitkan oleh perusahaan pasangan usaha. Cara ini banyak disukai oleh perusahaan modal ventura maupun perusahaan pasangan usaha, karena sifatnya yang lebih fleksibel.

2. Pembiayaan Bagi Hasil

Instrumen pembiayaan ini dilakukan, dalam hal usaha yang akan dibiayai tidak berbentuk badan hukum atau syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk penyertaan langsung belum atau tidak dipenuhi oleh PPU. Bentuk instrumen pembiayaan ini menekankan pada aspek bagi hasil dari keuntungan yang diperoleh dari usaha yang dibiayai. Mekanisme modal ventura pada prinsipnya merupakan suatu proses yang menggambarkan arus investasi yang dimulai dari masuknya pemodal, proses pembiayaan pada perusahaan pasangan usaha sampai proses penarikan kembali penyertaan tersebut (divestasi). 

Oleh karena itu dalam mekanisme modal ventura terdapat tiga unsur yang terlibat secara langsung :

  • Pemilik modal yang menginginkan keuntungan yang tinggi dari modal yang dimlikinya. Modal dari berbagai sumber atau investor tersebut dapat dihimpun dalam suatu wadah atau lembaga khusus yang dibentuk untuk itu atau venture capital funds.
  • Profesional yang memiliki keahlian dalam mengelola investasi dan mencari jenis investasi potensial. Profesional ini dapat berupa lembaga yang disebut perusahaan manajemen.
  • Perusahaan yang membutuhkan untuk pengembangan usahannya. Perusahaan yang dibiayai ini disebut perusahaan pasangan usaha (PPU).

10. Profil sebuah perusahaan modal ventura

PT. Sarana Kalsel Ventura merupakan salah satu perusahaan Modal Ventura yang didirikan pada tanggal 20 Juni 1997 dan diresmikan oleh Menteri Keuangan RI (waktu itu ) Bapak Mar’ie Muhammad tanggal 6 September 1997 merupakan Perusahaan Modal Ventura yang berdiri atas prakarsa Departemen Keuangan bersama-sama dengan sejumlah investor, baik perorangan maupun perseroan.

Sebagai lembaga keuangan Modal Ventura, PT. Sarana Kalsel Ventura selanjutnya disebut dengan Kalsel Ventura telah mendapatkan ijin operasi dari Departemen Keuangan Republik Indonesia, dan sejak tahun 2002 sampai dengan tahun 2011 Kalsel Ventura mencatat prestasi sebagai Perusahaan Modal Ventura Daerah (PMVD) dengan kinerja Sangat Baik. Saat ini Kalsel Ventura menempati kantor milik sendiri di Jalan Pramuka No. 12 A Banjarmasin.

Postingan populer dari blog ini

Unsur Pengaman Uang Rupiah, Alat Pembayaran Yang Sah

Pengelolaan Keuangan, Konsep Dasar Pengelolaan Keuangan, Pengertian Pengelolaan Keuangan, Tujuan Pengelolaan Keuangan, Tahapan Pengelolaan Keuangan

Hukum Permintaan dan Penawaran serta Asumsi-Asumsinya, Kurva Permintaan dan Kurva Penawaran